Perkembangan baju batik sangat mendapatkan pengaruh yang besar dari budaya agama Hindu. Pengaruh ini dapat terlihat dari salah satu motif baju batik yang cukup terkenal yaitu motif kawung. Motif kawung ini secara sekilas memang memiliki hubungan dengan motif yang dipakai oleh berbagai macam patung hindu. Sehingga jika kita telaah lebih lanjut maka motif yang ada pada patung tersebut ketika dipahat maka sebelumnya akan dipakai dahulu pada model yang akan dijadikan patung. Batik adalah sebuah kesenian yang pada dasarnya menggambarkan dan juga mencerminkan kelembutan, kedamaian, dan juga sebuah toleransi antar umat manusia yang ada di berbagai wilayah pulau Jawa. Batik adalah sebuah kebudayaan yang sangat terbuka terhadap berbagai macam kebudayaan yang lain yang masuk. Batik sangat menerima berbagai macam kebudayaan yang masuk ke daerah Jawa. Berbagai macam dan jenis kebudayaan tersebut justru menambah berbagai macam pernak pernik dan juga berbagai macam bentuk kesenian yang dibawa oleh budaya asing tersebut. Sifat keterbukaan batik itu terhadap berbagai macam kebudayaan ini sangat mungkin menyebabkan baju batik menjadi sebuah kebudayaan yang mampu bertahan dan terus menerus berkembang hingga saat ini. Kesenian baju batik yang ada di Indonesia ini adalah sebuah warisan yang patut dipertahankan oleh masyarakat Indonesia sebagai sebuah kebudayaan yang sangat di bangga kan oleh masyarakat Indonesia. Kesenian membuat baju batik dan berbagai macam motif batik adalah sebuah kesenian yang bukan saja melatih keterampilan melukis bagi para pembuat baju batik. Kesenian membuat baju batik adalah sebuah pendidikan etika dan juga kesenian yang mengajarkan estetika bagi wanita di zaman awal batik muncul di dunia ini. Batik juga menjadi sebuah motif yang memberi makna untuk berbagai macam peristiwa penting dalam berbagai kehidupan dan peristiwa yang dialami oleh masyarakat Jawa.